Tanggal : 12/01/2021, 14:22:18, dibaca 2265 kali.

81 SISWA XII, SELESAIKAN MAGANG DI DU/DI


Banjarbaru – SMK-PP Negeri Banjarbaru sebagai sekolah pendidikan vokasi pertanian, yang juga UPT Kementerian Pertanian (Kementan), terus berupaya meningkatkan daya saing dan kompetensi siswanya untuk dapat bersaing di Dunia Usaha ataupun Dunia Industri (DUDI).


Salah satu kegiatan yang dilakukan berupa kegiatan magang atau disebut juga Praktek Kerja Lapang (PKL) bagi siswa kelas XII Tahun Pelajaran 2021/2022, yang telah selesai dilaksanakan per 26 November 2021.


Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) sendiri selalu mengajak seluruh insan pendidikan vokasi pertanian untuk beradaptasi dalam menghadapi Covid-19.


Syahrul Yasin Limpo menaruh harapan besar pada generasi milenial dalam pembangunan pertanian, “Generasi milenial harus berani menjadi petani atau mendirikan start-up pertanian,” tegasnya.


Terpisah Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan di tangan milenianlah pembangunan pertanian akan dijalankan. Menurutnya, petani milenial adalah penggerak sektor pertanian, khususnya dalam menghadapi industry 4.0.


“Kalian semua adalah pendekar. Oleh karena itu, kalian itu harus bersiap-siap menjadi penggerak, motor, pelopor pembangunan pertanian di negara yang kita cintai ini,” katanya.


Kegiatan Magang siswa SMK PP Negeri Banjarbaru sendiri sempat tertunda akibat kondisi pandemi covid-19. Magang bagi siswa XII ini mulai dilaksanakan sejak Kamis, (22/7/2021) dan berakhir per Jumat, (26/11/2021), atau selama 4 bulan lamanya.


Sampai akhir magang, berdasarkan info dari Panitia Magang 2021, M. Ali Usman, bahwa pelaksanaan magang tahun 2021 sampai selesai berhasil diikuti oleh 81 orang siswa, yang tersebar di 16 lokasi.


81 siswa itu terdiri dari siswa dari Kompetensi Keahlian Agribisnis Tanaman Perkebunan 38 orang, Kompetensi Keahlian Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura 23 orang, dan Kompetensi Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian 20 orang.


Untuk lokasi magang berada di wilayah Kalimantan Selatan tepatnya di Kabupaten Banjar, Tanah Laut, Tanah Bumbu, Banjarbaru, dan Banjarmasin. Tempat magang siswa ini diantaranya di kelompok tani, Industri olahan makanan, perusahaan kelapa sawit, P4S dan Dinas Pertanian. Mereka tentunya dalam pelaksanaan magang di DU/DI menerapkan protokol kesehatan.


Lanjut M. Ali Usman menjelaskan bahwa, “Setelah selesai magang, siswa segera menyusun laporan PKL dan berkonsultasi dengan pembimbing laporan, dan seminar dan Ujian PKL dilaksanakan setelah laporan di setujui oleh pembimbing masing-masing”, Ujarnya.


Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru