SISWA DARI SUKU DAYAK BELAJAR WIRAUSAHA PERTANIAN

Banjarbaru, (15/2/18) - SMK Pertanian Pembangunan Negeri Banjarbaru adalah tempat yang tepat bagi generasi muda untuk belajar berwirausaha di bidang pertanian. Itulah yang dirasakan oleh Muhammad Ramdani.  Ketika anak seusianya sibuk jalan-jalan atau asyik bersantai ria pada hari libur, Ramdani justru berjualan sayuran. Ia menjual sayur yang di tanam sendiri selepas jam sekolah.

Saat ditemui oleh Tim Jurnalistik SMK PP Negeri Banjarbaru pada hari Minggu, 11 Februari 2018, ia terlihat tengah sibuk melayani pembeli di depan kebun praktik Guntung Lua.  "Pada minggu ini, saya berjualan terong, kangkung dan bunga kol," ucapnya.

Ramdani mengaku, ia sudah mulai berjualan sejak naik ke kelas XI. Selepas jam sekolah, sedikit demi sedikit ia mengolah lahan di lahan praktik Guntung Lua dan menanaminya dengan aneka sayuran.

Jualannya sangat laris. Hasil dari jerih payahnya ini ia gunakan untuk kebutuhan hidup dan sekolah. "Alhamdulillah saya sudah tidak minta lagi uang kepada orang tua."ucapnya.

Muhammad Ramdani adalah anak suku Dayak yang tinggal di lereng pegunungan Meratus, desa Ananai, Kec Paramasan. Tempat tinggalnya masih jauh dari jalan beraspal dan listik. Semangatnya untuk menuntut ilmu mengantarkannya sekolah di SMK PP Negeri Banjarbaru.

"Saya sudah banyak belajar tentang berwirausaha di sekolah ini, dan selepas tamat saya mantap untuk berwirausaha di bidang pertanian." pungkasnya.

Tim pemberitaan SMKPP N Banjarbaru

Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas Nama E-mail Komentar Kode Verifikasi

Komentar :